Tuesday 27 March 2018

Review Chapter 899 : Melemahnya Kondisi Fisik Charlotte Peros Pero Serta Kaburnya Stussy & Morgan



Pada chapter kali ini kita melihat bagaimana salah seorang anak kandung Bigmom yaitu Charlotte Peros Pero yang kondisi fisiknya menurun akibat dari luka yang dideritanya pada chapter 877, saat itu Pedro melakukan bom bunuh diri dan bom tersebut ternyata membuat Charlotte Peros Pero menderita luka yang cukup parah, Sampai – sampai dia harus kehilangan salah satu tanganya. Tetapi yang membuat saya kagum dari sosok Peros Pero adalah di tengah kondisinya fisiknya yang semakin lemah tersebut dia masih mampu untuk memikirkan nasib orang banyak. Dengan mengatakan kepada Mont D Or bahwa hanya ada 3 kemunkinan yang akan terjadi pada kelompok bajak laut Bigmom kedepan. Dan kemungkinan yang pertama adalah Bigmom mati keracunan, yang kedua racunya tidak berpengaruh pada Bigmom lalu kuenya terasa tidak enak, dan yang terakhir racunya tidak bekerja tetapi kuenya terasa enak.


Jujur, saya sama sekali tidak menyangka bahwa bajak laut sekelas Yonkou seperti Bigmom nasibnya akan di tentukan hanya dengan sebuah kue pernikahan. Sampai – sampai Charlotte Peros Pero memperingatkan kepada seluruh penduduk negri Totland untuk mempersiapkan diri mereka dari kemungkinan terburuk. Karena rasa dari kue pernikahan tersebut akan menentukan nasib bajak laut Bigmom kedepan. Dan semua ini bisa terjadi karena kelompok bajak laut Bigmom terlalu meremehkan kedatangan kelompok bajak laut Topi Jerami yang semula mereka anggap hanya sebagai serangga kecil. Tetapi saat ini justru serangga kecil tersebut membuat luka yang begitu dalam pada kelompok bajak laut Bigmom, sampai – sampai mencoreng nama besar mereka. Bagi kalian yang ingin menikmati pembahasan ini dalam bentuk Video bisa langsung klik disini dan jangan lupa juga untuk like fanspage facebook kami disini untuk info - info menarik tentang One Piece atau yang lainya.


Hal menarik lainya pada chapter kali ini adalah kaburnya Stussy dan Morgan dari pulau Whole Cake. Kemungkinan besar mereka pergi dari pulau Whole Cake beberapa saat setelah mengetahui Luffy lolos dari pulau Cacao serta kekalahan Katakuri di tangan Luffy. Tetapi pihak bajak laut Bigmom tidak membiarkan Stussy dan Morgan pergi begitu saja. karena Mont D Or langsung memerintahkan kepada anak buahnya untuk menangkap mereka berdua. Karena apabila mereka dibiarkan lolos begitu saja maka berita tentang kekacauan di Totland akan tersebar keseluruh dunia. Hal ini akan membuat bajak laut Bigmom menjadi sasaran empuk bagi Yonkou lain. Apabila hal itu terjadi, kira – kira siapakah Yonkou yang akan bergerak terlebih dahulu ? Shanks ? Kurohige ? atau Kaido ? Tetapi apa yang akan dilakukan kelompok bajak laut Bigmom apabila mereka berhasil menangkap Stussy dan Morgan ? Saya berpendapat bahwa apabila mereka berdua berhasil ditangkap maka pihak bajak laut Bigmom tidak akan segan – segan untuk membunuh mereka. Dan apabila hal itu sampai terjadi maka akan terjadi kekacauan di dalam dunia bawah. Ingat kondisi dunia bawah belum sepenuhnya stabil pasca tertangkapnya Doflamingo.


Lalu bagaimana dengan nasib kelompok bajak laut Bege ? Memang mereka berhasil sampai ke pulau yang menjadi tujuan mereka untuk menaruh kue pernikahan tersebut, Tetapi kapal Nostra Castello yang dipakai oleh Bege juga hancur di pulau tersebut. Lalu bagaimana cara mereka lari dari kejaran anak buah Bigmom ? Dan di pihak bajak laut Topi Jerami pun kondisinya tidak jauh berbeda. Karena mereka juga sudah terkepung oleh armada kapal bajak laut Bigmom dan sudah tidak ada jalan untuk melarikan diri. Memang di akhir chapter terlihat Wadatsumi yang menolong mereka, Tetapi itu bukanlah jaminan bahwa kelompok Topi Jerami akan lolos dengan mudah. Perlu diingat wilayah Yonkou bukanlah wilayah yang bisa dimasuki oleh sembarang orang. Sebagai bukti pihak Angkatan Laut saja enggan untuk memasuki wilayah Yonkou. Lalu apakah ini akan menjadi akhir dari bajak laut topi jerami ?

Wednesday 21 March 2018

Review One Piece Chapter 898 : Kekuatan Keluarga Vinsmoke Dan Kebodohan Brulle



Apabila kita flashback pada chapter sebelumnya tepatnya di chapter 897, Kita melihat betapa dahsyatnya tembakan meriam dari armada kapal perang Germa66. Maka pada chapter kali ini kita benar – benar diperlihatkan kekuatan yang luar biasa dari Keluarga Vinsmoke (Vinsmoke Family) selaku pemimpin dari kerajaan Germa (Germa Kingdom). Mulai dari Ichiji dengan tinju yang berkecepatan cahaya, Lalu Yonji yang ternyata tanganya bisa memanjang seperti Franky, Setelah itu Niji yang menyerang dengan menggunakan pedang cahayanya, Dan yang terakhir Reiju dengan kekuatan racunya yang sangat mematikan. Memang kekuatan dari keluarga Vinsmoke ini sangatlah luar biasa. Tetapi entah kenapa saya lebih tertarik dengan tujuan kerajaan Germa di pulau Cacao. Yap, Tujuan mereka di pulau tersebut adalah untuk membalas dendam pada kelompok bajak laut Bigmom yang telah menipu mereka pada saat pesta teh berlangsung. Dan lagi – lagi sebuah fakta terungkap yaitu kekuatan ilmiah milik Germa 66 telah di curi oleh kelompok bajak laut Bigmom. Tetapi ternyata pihak germa tidak mempermasalahkan hal tersebut karena mereka menilai bahwa pihak bajak laut bigmom tidak mungkin bisa memanfaatkan kekuatan ilmiah tersebut. seperti biasa bagi kalian yang ingin menikmati pembahasan ini dalam bentuk video bisa langsung klik disini dan jangan lupa like fanspage facebook kami disini.


Lanjut, Dan di tengah – tengah kejadian yang sangat pelik tersebut ternyata Brulle melakukan hal yang menurut saya adalah sebuah kebodohan. Kenapa ? Karena dia memberitahukan kepada semuanya bahwa Charlotte Katakuri telah dikalahkan oleh Monkey D Luffy di dalam dunia cermin. Mungkin maksud Brulle adalah untuk membuat para pasukan Bigmom ini semakin bersemangat dan bernafsu untuk membunuh Luffy. Tetapi menurut saya hal yang terjadi justru sebaliknya. Kekalahan Charlotte Katakuri akan membuat mental para pasukan Bigmom jatuh. Sama seperti ketika perang puncak di Marine Ford meletus. Saat itu kelompok bajak laut Shirohige seperti kehilangan semangatnya untuk bertempur setelah pimpinan mereka yaitu Edward New Gate alias Shirohige tewas dalam pertempuran tersebut. Bahkan hanya untuk menghadapi seorang Admiral Akainu saja Marco dkk seperti tidak berdaya. Padahal sebelumnya Marco dkk sangat amat bersemangat untuk meladeni perlawanan dari pihak angkatan laut. Dan hal yang sama tengah terjadi pada para pasukan Bigmom di pulau Cacao, Mereka sama sekali tidak berdaya menghadapi keperkasaan keluarga Vinsmoke. Bahkan Vinsmoke Reiju sempat menganggap bahwa para pasukan Bigmom di pulau Cacao hanyalah mangsa mereka. Perlu diingat kerajaan Germa belum menurunkan pasukan Kloning mereka ke pulau Cacao. Kira – kira akan sehancur apa pulau Cacao setelah pasukan Germa ikut bertempur ? Kita tunggu saja di chapter chapter selanjutnya….


Setelah itu terlihat Mont D Or dan Baron Tamago yang tengah kaget karena mendengar kabar dari pulau Cacao yang mengatakan bahwa seluruh armada kapal perang Germa datang dan telah tiba di pulau tersebut. Memang pada chapter sebelumnya tepatnya pada chapter 882, Mont D Or sempat mendapatkan kabar bahwa semua pasukan dari kerajaan Germa sudah dihabisi dan tak tersisa,Tetapi ternyata yang terjadi justru sebaliknya. Di tambah lagi kabar tentang kekalahan Charlotte Katakuri di dalam dunia cermin oleh Monkey D Luffy yang membuat mereka semakin kaget. Memang di chapter kali ini Stussy dan Morgan tidak diperlihatkan tetapi kemungkinan besar mereka juga mengetahui kabar yang memalukan tersebut. Entah apa yang akan terjadi apabila berita ini sampai diketahui oleh masyarakat umum. Lalu apakah kemunculan Germa di pulau Cacao ini akan membuat kelompok bajak laut Topi Jerami bisa lolos dari Totland dengan mudah ? Tentu saja tidak, Karena tujuan Germa ke pulau Cacao adalah untuk balas dendam bukan untuk menolong Topi Jerami. Hal ini terbukti dari perkataan Jinbe kepada Nami. Ditambah lagi lengan kiri sanji yang terluka karena melindungi luffy dari tembakan para pasukan bigmom yang menganggap pihak Germa akan mengincar kepala mereka apabila tidak waspada. Lalu bagaimana dengan Cpone “Gang” Bege yang sedang dikejar – kejar oleh Bigmom? Apakah dia akan selamat ?

Monday 12 March 2018

Tujuan Dibangunya Mega Proyek Jembatan Tequila Wolf & Sejarah Perbudakan Dalam Cerita One Piece


Mega proyek Tequila Wolf adalah sebuah proyek pembangunan jembatan - jembatan raksasa yang akan menjadi jalur penghubung antar pulau di East Blue. Dan mega proyek ini sendiri sudah berlangsung selama 700 tahun dan belum ada kata “Selesai” sampai dengan hari ini. Proyek jembatan raksasa ini dikerjakan oleh para budak yang juga seorang penjahat yang dikirim dari berbagai negara atau mereka yang menolak bergabung dengan pemerintah dunia. Dan berbicara tentang mega proyek Tequila Wolf berarti berbicara tentang kelamnya sejarah perbudakan dalam cerita One Piece. Adanya Balai Pelelangan Manusia dan toko penjualan manusia di arc Sabaody Archipelago adalah salah satu bukti betapa kelamnya sejarah perbudakan dalam cerita one piece. Tidak hanya manusia tetapi semua ras yang ada dalam cerita one piece bisa dijadikan budak serta diperjual belikan di toko pelelangan tersebut. Kurcaci, raksasa, mink, dan duyung bisa dengan mudah ditemui di tempat ini. Yang terpenting bagi para calon pembeli adalah semakin sulit ditangkap maka akan semakin mahal juga harga budak tersebut ketika akan dilepas kepasaran. Otomatis semakin tinggi pula prestise atau nilai sibudak tersebut untuk dipamerkan ke teman sejawat. Bahkan salah satu dari kaum Naga Langit, St Carlos rela merogoh kocek hingga 500 juta berry hanya untuk membeli seekor duyung bernama Camie, dan tujuan St Carlos membeli Camie hanya untuk diadu dalam balapan renang dengan ikan piranha serta membuktikan rumor yang mengatakan bahwa duyung adalah species tercepat dalam hal berenang. Sungguh, fakta yang sangat mengerikan.


Tetapi itu semua belum ada apa – apanya. Karena sebenarnya hal yang sama pernah terjadi di sebuah negri yang kelak kita kenal dengan nama Dresrossa jauh sebelum Gol D Rojer di eksekusi. Tepatnya ketika 900 tahun yang lalu atau pada saat Void century dimulai, ketika itu keluarga Donquixote atau nenek moyang dari Doflamingo dan Corazon yang berstatus sebagai Raja di Dressrosa memperbudak para suku kurcaci dengan sangat kejam. Entah untuk kepentingan seperti apa, yang jelas kekejaman dari keluarga Donquixote tersebut sampai membekas hingga ke generasi saat ini (Leo, Bomba, Kabu, Dkk). Dan para kurcaci ini baru bisa bebas ketika perang besar berakhir atau 800 tahun yang lalu. Karena pada saat itu keluarga Donquixote memutuskan untuk meninggalkan tahta mereka di Dressrosa lalu pindah serta menetap di tanah suci Mariejoa.


 Yup, keluarga Donquixote lebih memilih memberikan tahta mereka kepada nenek moyang Raja Riku dan menjadi salah satu dari 19 negara yang tinggal di atap dunia yang kelak bernama tanah suci Mariejoa. Nenek moyang dari Raja Riku yang pada saat itu mengambil alih kekuasaan membebaskan para kurcaci tersebut dari belenggu perbudakan. Dari sejarah perbudakan yang sangat kelam barusan ada pula yg memanfaatkan budak untuk tujuan yang tidak jelas seperti mengerjakan mega proyek jembatan Tequila Wolf. Kalian pasti sudah mengetahui bahwa proyek ini sudah berlangsung selama 700 tahun. Tujuanya sudah sangat jelas yaitu sebagai penghubung antar pulau di wilayah East Blue. Tetapi apakah benar tujuanya hanya sesederhana itu ? Karena kalian pasti tahu bahwa kapal laut bukanlah suatu hal yang asing pada masa itu. Karena salah satu dari tiga senjata kuno berwujud kapal perang bernama Pluton sudah tercipta jauh sebelum mega proyek Tequila Wolf ini dimulai.


Dan ini adalah sebuah bukti yang tidak terbantahkan. Jadi untuk apa harus membuat jembatan kalau pada masa itu sudah ada transportasi kapal laut untuk melewati ganasnya ombak dilautan ? Perlu diingat pada komik One Piece dichapter 593 salah seorang dari Pasukan Revolusi pernah mengatakan kepada Nico Robin  bahwa “Proyek ini adalah perintah dari kaum naga langit, Ada atau tanpa adanya tujuan bukanlah sebuah masalah”. Wow benar – benar mengerikan. Karena perintah tetaplah perintah, kira – kira seperti begitulah para kaum Naga Langit memperlakukan orang – orang yang dianggap rendah oleh mereka. Bagi yang ingin menikmati pembahasan ini dalam bentuk video bisa langsung klik disini dan jangan lupa juga untuk Like Fanspage kami di facebokk untuk info – info menarik tentang One Piece lainya hanya disini.


Oke lanjut, Apabila dianalisa lebih lanjut 700 tahun yang lalu berarti sesaat setelah berakhirnya “Era 100 tahun yang hilang” atau “Void Century”. Serta 100 tahun setelah lahirnya tatanan yang mengatur seluruh dunia One Piece yang kelak bernama Sistem Pemerintahan Dunia. Kita pasti sudah tau bahwa pihak pemerintah dunia selaku pemenang perang bebas melakukan apapun termasuk perbudakan. Lalu bagaimana dengan pihak yang kalah ? Apakah mereka semua dibantai habis dan tidak tersisa sedikitpun? Kemungkinan besar tidak. Dan pihak yang menang merasa ingin lebih mendominasi dengan menghukum pihak yang kalah. Dari sini saya berpendapat bahwa tujuan sebenarnya dari proyek jembatan Tequila Wolf ini adalah sebagai bentuk hukuman atau penebusan dosa bagi pihak yang kalah, sebagaimana lazimnya pihak yang kalah dalam perang. Tetapi seiring berjalanya waktu para budak – budak yang dianggap sebagai pihak yang kalah tadi mati satu per satu ditengah proyek jembatan yang tak kunjung selesai. Lalu mereka digantikan dengan budak yang baru untuk mengerjakan proyek tersebut dan begitu seterusnya. Lama kelamaan tujuan dari mega proyek ini dilupakan atau bahkan hilang dan berganti dengan kerja paksa tanpa henti ditengah cuaca dingin yang mengigit. Sungguh sebuah ironi. Semoga bermanfaat dan terima kasih….

Saturday 3 March 2018

Review Chapter 896 : Satu Lagi Komandan Manis Bigmom Yang Tumbang



Oke langsung aja kita bahas, Pada Chapter kali ini Oda sensei memulainya dengan penampakan para pasukan sekaligus anak – anak Charlotte Linlin alias Bigmom yang sepertinya sangat serius untuk membunuh seorang Monkey D Luffy ketika akan keluar dari dunia cermin pada jam 1 malam dengan kekuatan Brulle di pulau Cacao. Disana para pasukan tadi membahas tentang Duel antara Katakuri dengan Luffy. Dan salah satu dari anak Bigmom yaitu Charlotte Raisin menganggap bahwa adalah hal yang mustahil apabila Monkey D Luffy benar – benar memutuskan untuk bertarung satu lawan satu dengan Charlotte Katakuri. karena itu sama saja dengan misi bunuh diri, Dan dimata saudara – saudaranya Katakuri adalah sosok kakak yang sangat sempurna yang bahkan tidak terkalahkan. Sementara Vinsmoke Sanji dan Charlotte Pudding telah berhasil menyusup kepulau Cacao tanpa diketahui oleh para anak buah Bigmom. Disana Sanji yang sedang menunggu Luffy juga mengucapkan salam perpisahan sekaligus mengutarakan isi hatinya kepada Pudding. Sanji menilai bahwa dirinya merasa senang karena bisa bertunangan dengan seorang wanita seperti Pudding biarpun sebenarnya pernikahan tersebut hanyalah sekedar rekayasa belaka. Pudding pun mengajukan satu permintaan kepada Sanji. Yap, sebuah permintaan terakhir yang menurut saya sangatlah aneh. Saat itu wajah Pudding terlihat sedang berlinang air mata. Saya jadi teringat dengan Violet ketika di Dressrosa yang menipu Sanji dan mengatakan bahwa “Kau tak memiliki harapan”. Entah apa yang diminta oleh wanita bernama Pudding, Apakah Sanji akan kembali di tipu oleh seorang wanita ? Atau tidak ?  Satu hal yang pasti, Yaitu setelah Pudding mengajukan permintaanya, sosok Pudding sudah tidak terlihat lagi.

by fanalishiro

Sebelum saya lanjutkan pembahasanya saya ingin memberikan sedikit informasi, Bagi kalian yang ingin menikmati pembahasan ini dalam bentuk Video bisa langsung klik disini karena pembahasanya akan sedikit berbeda dengan yang ada dalam artikel ini. Dan jangan lupa juga untuk Like fanspage kami di facebook untuk info – info menarik lainya hanya disini. Oke kita lanjutkan, Pertarungan antara Luffy dengan Katakuri masih terus berlanjut dan berlangsung dengan sangat sengit di dalam dunia cermin. Luffy dan Katakuri benar – benar bertarung secara habis – habisan. Masing – masing dari mereka mengeluarkan kemampuan terbaiknya hingga titik darah penghabisan. Dan terlihat keduanya sama – sama kualahan karena sudah berada pada batas kemampuan mereka masing – masing, Tetapi ternyata Monkey D Luffy bisa memenangkan duel yang melelahkan tersebut. Disaat yang hampir bersamaan tersebut, Ternyata Pekoms mengambil keputusan yang sangat kontroversial. Dia menghianati bigmom dan memutuskan untuk membantu kelompok bajak laut topi jerami ini kabur dari wilayah Totland.


Padahal selama ini Pekoms terlihat sangat loyal kepada Bigmom. Dan yang lebih mengejutkan lagi adalah alasan Pekoms mengambil keputusan ini adalah karena mengetahui bahwa Pedro telah mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan kelompok bajak laut topi jerami dari kejaran Mama alias Bigmom. Menurut saya alasan ini sangatlah mengharukan mengingat resiko yang akan Pekom hadapi setelah ini. Entah hukuman seperti apa yang akan diberikan oleh Bigmom atas penghianatan yang telah dilakukan oleh Pekoms. Yang pasti, Pekoms berhasil menangkap serta membawa Brulle bersama denganya dan memudahkan Monkey D Luffy untuk keluar dari dalam dunia cermin. Tetapi sepertinya para pasukan serta anak – anak Bigmom tidak akan membiarkan hal itu terjadi. Karena dipulau Cacao hanya tinggal satu buah cermin saja, Itupun dijaga dengan sangat ketat. Jadi apabila Luffy keluar dari cermin tersebut maka sudah bisa dipastikan dia akan mendapatkan serangan yang membabi buta. Lalu bagaimana caranya agar Luffy bisa meloloskan diri dari serangan tersebut ? Jangan pernah lupa dengan pergerakan dari Kerajaan Germa yang juga sedang berlayar menuju pulau Cacao. Jadi ada kemungkinan terjadinya pertemperan besar antara Germa66 dengan kelompok bajak laut Bigmom. Dan mari kita tunggu kejutan – kejutan dalam cerita One Piece selanjutnya.


Setelah itu di pusat pemerintahan Totland, yaitu pulau Whole Cake, disana kita melihat sebuah perbincangan yang menurut saya sangat menarik antara Morgan si “Berita Besar” dengan salah satu dari anak kandung Bigmom Mont D Or. Morgan si berita besar mengungkapkan keinginanya bahwa dia akan membuat sebuah berita besar yang akan sangat menggemparkan apabila kelompok topi jemari berhasil meloloskan diri dari Totland. Dari sini kita mengetahui bahwa salah satu dari empat Kaisar Lautan (YONKOU) yaitu Bigmom, membutuhkan 10.000 pasukan hanya untuk menangkap 7 orang yang pada awalnya hanya mereka anggap sebagai serangga kecil. Ini adalah sebuah keputusan yang amat sangat memalukan untuk diambil oleh kelompok bajak laut sekelas YONKOU. Hal lain yang menarik dari perbincangan itu adalah keberadaan Stussy si “Ratu Kawasan Hiburan Malam” yang masih duduk manis disana. Kira – kira tindakan seperti apa yang akan diambil oleh pihak pemerintah dunia setelah mengetahui bahwa bajak laut sekelas yonkou bisa dibuat kerepotan oleh bajak laut topi jerami diwilayahnya sendiri ? Kita semua pasti sudah mengetahui bahwa Stussy adalah salah satu dari Agent Intelligent terbaik milik pemerintah dunia. Jadi laporan yang dia berikan kepada pihak pemerintah dunia akan sangat berpengaruh pada keputusan yang akan diambil oleh pihak pemerintah dunia.  

Thursday 1 March 2018

Membeku Untuk Masa Depan (Aokiji)


Oke, saya akan memulai pembahasan ini dari mantan Admiral Aokiji atau biasa dipanggil Kuzan. Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan sosok yang satu ini. Dan kalian juga pasti sudah mengetahui bahwa dia adalah salah satu pemakan buah iblis bertipe Logia yang bernama Hie Hie No Mi. Buah iblis ini memiliki kemampuan untuk memanipulasi es. Sebenarnya Aokiji memiliki banyak sekali jurus andalan tetapi khusus pada artikel ini saya akan fokus pada 3 jurus saja. Dan jurus tersebut adalah Ice Age, Ice Time, dan Ice Time Capsule. Lalu apa bedanya ??  Ya pasti beda lah, Dan bagi kalian yang ingin menikmati pembahasan ini dalam bentuk video bisa langsung klik disini dan jangan lupa untuk Like fanspage facebook kami hanya disini.


Kekuatan Aokiji pertama kali diperlihatkan pada chapter 319, Saat itu dia membekukan laut dengan kekuatan buah iblisnya untuk menolong Tonjit yang ingin menyusul teman – temanya. Selanjutnya pada komik One Piece dichapter 553, Kita juga melihat bagaimana seorang Aokiji yang pada saat itu masih menjabat sebagai Admiral Angkatan Laut membekukan dua gelombang tsunami yang dibuat Edward New Gate alias Shirohige untuk menghancurkan markas Angkatan Laut di Marine Ford secara bersamaan. Dan Aokiji melakukan itu semua dengan jurus yang dinamakan “Ice Age”. Tentu saja kalian pasti sudah mengetahui bahwa air laut tersebut akan mencair seperti sedia kala. Setelah itu pada chapter 321, Aokiji bertarung satu lawan satu dengan Monkey D Luffy. Dan pada saat itu Luffy dibekukan oleh Aokiji dengan jurus “Ice Time”. Kalian pasti sudah tahu bahwa selama tubuh Luffy tidak di hancurkan itu berarti dia masih hidup dan baik baik saja. Hal ini juga lah yang dialami oleh Nico Robin, Diamond Joz, Dofflamingo, Buggy, dan para mantan tahanan Impel Down lainya. mereka semua yang telah dibekukan oleh Aokiji akan baik – baik saja selama tubuh mereka semua tidak dihancurkan. Hal ini juga pernah diungkapkan oleh Aokiji sendiri pada chapter 320. Lalu bagaimana dengan Haguar D Sauro yang dibekukan oleh mantan Admiral Aokiji di pulau Ohara ? Apakah dia juga selamat seperti yang lainya ?


Pada chapter 397, Kita diperlihatkan Aokiji bentrok dengan sahabatnya Haguar D Sauro. Kita pasti sudah tahu bahwa Aokiji lah yang memenangkan pertarungan tersebut. Aokiji membekukan sahabatnya itu dengan jurus yang sampai saat ini atau setidaknya sampai pada artikel ini dibuat jurus ini hanya satu kali dipakai oleh Aokiji. Jurus itu bernama “Ice Time Capsule”. Lalu dilanjutkan dengan serangan “Ice Time” oleh Aokiji. Jadi kemungkinan besar Haguar D Sauro akan baik – baik saja selama tubuhnya tidak dihancurkan atau terkena peluru meriam dari kapal perang angkatan laut yang sedang melakukan serangan Bustercall pada pulau Ohara. Disini saya berteori bahwa Haguar D Sauro masih hidup biarpun sebenarnya kemunkinanya sangatlah kecil, tetapi bukan berarti hal itu mustahil. Karena pada chapter 398 pihak angkatan laut menyisir seluruh pulau Ohara dan menyatakan bahwa tidak ada yang selamat dari pulau tersebut kecuali seorang gadis kecil yang berumur 8 tahun yaitu Nico Robin. Tetapi cerita Coverstory Oda sensei memperlihatkan suatu kejadian di pulau pengadilan Enies Lobby pasca serangan Bustercall. Pada saat itu diperlihatkan semua agent intelligent Chiper Poll No 9 (CP9) yang berhasil meloloskan diri dari serangan Buster Call. Padahal pada saat serangan BusterCall berlangsung semua anggota CP9 sedang dalam keadaan sekarat setelah dikalahkan oleh kelompok bajak laut topi jerami. Ini adalah bukti yang tidak terbantahkan, bahwa adanya kemungkinan meloloskan diri dari serangan maha dahsyat Bustercall.



Mengapa saya bisa begitu yakin bahwa seorang Haguar D Sauro masih hidup ? Itu karena pada komik One Piece di chapter 535 terdapat sebuah perbincangan kecil antar sesama narapidana di penjara bawah air ImpelDown, tepatnya di level 5 atau Neraka Beku. Pada level ini semua napi mengalami kedinginan yang amat sangat. Pada perbincangan tersebut ada seorang napi mengatakan “Mungkin dia sudah mati atau dibekukan untuk masa depan”. Dari kata – kata tersebut saya berpendapat bahwa Haguar D Sauro sengaja di bekukan oleh Aokiji untuk melihat iblis yang telah dia biarkan hidup (Nico Robin). Dan berhasil meloloskan diri dari serangan Bustercall, sama seperti semua agent Inteligent Chiper Poll No 9 (CP9) ketika di pulau pengadilan Enies Lobby. Oke sekian penjelasan dari saya, Semoga bermanfaat dan Terima Kasih….